Tip 1: Pencegahan debu dan deformasi
Hargai barang-barangmu sendiri, meskipun itu a
topi jerami. Saat kita tidak memakai topi jerami, kita tidak boleh membuangnya sembarangan. Jika diletakkan sembarangan, debu di udara akan masuk melalui celah pada topi sehingga menimbulkan jamur dan kerusakan. Kedua, terkadang benda berat yang menekan topi jerami dapat dengan mudah merusaknya. Topi jerami sebaiknya digantung di rak mantel, dan jika tidak dipakai dalam waktu lama, sebaiknya masukkan ke dalam kantong plastik untuk mencegah debu.
Tip 2: Tahan lembab
Meski banyak lubang kecil di sana
topi jerami, ia memiliki kemampuan bernapas yang kuat. Tapi topi jerami bersentuhan langsung dengan rambut. Jika dipakai dalam waktu lama, rambut bisa menjadi lembap karena berkeringat. Topi jerami merupakan produk rumput yang sangat sensitif terhadap kelembapan sehingga mudah lembab dan berjamur. Jika kita tidak memakai topi jerami, sebaiknya kita menggantungnya di tempat yang berventilasi baik selama 10-20 menit untuk menghilangkan kelembapan yang disebabkan oleh tubuh manusia.
Tip 3: Membersihkan
Jika topi jerami tidak dipakai dalam waktu lama, dapat dibungkus dengan kantong plastik untuk mencegah debu. Namun topi jerami yang lembab dan kotor perlu dibersihkan sebelum dikemas, jika tidak maka akan mudah berjamur. Saat membersihkan, setiap orang harus membungkus jari mereka dengan kain katun, menyeka area yang berdebu dengan air dengan lembut, lalu mengeringkan dan menyimpannya.